Review Anime Darling in the FranXX

Mina-san konnichiwa, Ahsan desu.

Selamat tahun baru 2020, tak terasa waktu begitu cepat berlalu wkwk, kali ini saya mau mengawali tulisan saya di tahun baru ini dengan mereview sebuah anime lawas yang baru baru ini saya tonton ulang, yaitu Review Anime Darling in the FranXX.

Kali ini saya mau ber experiment dengan menggunakan format baru dalam mengulas sebuah anime, siapa tau dengan format seperti ini, akan lebih enak dan mudah dibaca oleh kamu yang sedang mencari tontonan berkualitas wkwk.

Format review di kategori Anime Asik sebelumnya, saya membuat semua topik yang ada dalam pembahasan yang cenderung sama, yaitu alasan menonton dan tanggapan setelah menonton.

Pada tahun baru ini, saya mau sedikit merubah format sub topik yang ada dalam artikel review anime. Langsung saja kita mulai lah ya, kurang lebih format topik akan menjadi seperti berikut ini.

Informasi Anime Darling in the FranXX

Sinopsis Anime Darling in the FranXX

Di masa depan yang jauh, umat manusia hampir punah karena dibunuh oleh makhluk buas raksasa yang dikenal sebagai Klaxosaurus.

Hal itu memaksa manusia yang masih hidup untuk berlindung di kota-kota benteng besar yang disebut Garden. Anak-anak yang dibesarkan di sana dilatih untuk mengujicoba mecha raksasa yang dikenal sebagai FranXX.

Satu-satunya senjata yang diketahui sangat efektif untuk melawan Klaxosaurus. Untuk mengendarai FranXX diperlukan 2 anak yang berpasangan laki-laki dan perempuan.

Mereka dibesarkan dengan tujuan semata-mata untuk mengujicobakan mesin-mesin ini, anak-anak ini tidak tahu apa-apa tentang dunia luar dan hanya mampu membuktikan keberadaan mereka dengan mempertahankan ras mereka.

Code 016 atau Hiro, seorang pilot FranXX yang bercita-cita tinggi, telah kehilangan motivasi dan kepercayaan diri setelah gagal dalam tes bakat.

Namun ketika itu dia bertemu dengan seorang gadis cantik yang mengajaknya untuk menaiki FranXX, gadis itu adalah Code 002 atau Zero Two.

Bagaimana kisah Hiro, Zero Two dan anak anak lainya?

Trailer Anime Darling in the FranXX

Ulasan Anime Darling in the FranXX

Saya menonton anime ini pertama kali ketika anime ini selesai tayang, kira kira mungkin Juli 2018.

Alasan utama saya menonton anime ini adalah karena ramainya antusias para penikmat anime, karena dimana mana muncul baik dengan meme maupun perdebatan para penonton nya.

Dan alasan saya menonton ulang karena sudah agak sedikit bosan dengan anime anime baru yang cenderung membosankan dan alurnya mudah sekali ditebak.

Akhirnya setelah saya menonton untuk kedua kalinya, saya masih menyukai anime ini dengan kadar yang sama seperti saya menonton pertama kali. Banyak hal menarik yang ada di anime Mecha ini, mari kita ulas satu per satu.

Bukan Anime Mecha Biasa

Saya adalah orang yang kurang menyukai genre Mecha.

Bagi kamu yang belum tau, jadi Mecha itu adalah genre yang berkaitan dengan robot robot dan peralatan canggih gitu lah. Nah saya awalnya tidak ingin menonton anime ini karena ber genre Mecha.

Namun ternyata setelah saya mencoba menonton nya, anime Darling in the FranXX ini bukanlah anime mecha biasa yang ada dalam ekspektasi saya. Jadi saya merasa nyaman dan enak mengikuti alurnya.

Catatan : Disini adalah opini saya tentang genre Mecha, bukan menjelekkan atau alasan lain

Drama Memilukan Parasite

Dalam cerita anime ini, para anak yang ditugaskan untuk mengendarai robot FranXX disebut dengan “Parasite”.

Menjadi parasite tidaklah mudah, karena harus memenuhi ekspektasi orang dewasa yang mereka panggil dengan “Papa”.

Banyak sekali drama yang terjadi di dalam anime ini, untuk tau lebih jauhnya, silahkan kamu tonton sendiri ya.

Saya berusaha yang terbaik agar tidak spoiler kepada kamu.

Romansa dan Persaingan

Selain drama tentang kehidupan parasite, ada juga banya drama lain seperti romansa dan persaingan antar tokoh.

Baik dalam persahabatan maupun percintaan, banyak sekali hal hal yang menyentuh dalam anime darling in the franxx ini.

Misalnya saja dalam cerita romansa, akan ada cinta segi banyak disini wkwk dimana anak anak akan saling suka dengan teman satu tim nya, ada juga proses tikung menikung nya.

Saya sih menikmati banyak drama saat menonton nya.

Latar yang Pas

Sentuhan plot dan drama nya sangat pas dan cocok dengan latar yang digunakan. Latar tempatnya tetap di bumi di tahun 2130 an.

Dimana manusia sedang menggunakan teknologi dengan energi magma, namun hari harinya dipenuhi dengan pertempuran antara manusia dan kyoryuu (sejenis monster).

Banyak sekali kekacauan dan konflik yang ada yang terjadi, dan itu sangat match dengan semua story nya.

Setiap Karakter Memiliki Keunikan

Hal lain yang menarik adalah semua parasite tidak memiliki nama, mereka dipanggil dengan menggunakan kode yang berupa 3 digit angka, sehingga code 016 yang merupakan tokoh utama dalam anime ini ber inisiatif untuk membuat namanya sendiri yaitu “Hiro” dan memberikan juga nama kepada anak lainya.

Berikut ini adalah beberapa nama dari main character dari anime darling in the franxx beserta penjelasan singkat dari saya.

002 : Zero Two

0 = Zero (angka) 2 = Two (Angka Bahasa Inggris) Digabung Zero Two ゼロツー.

Sebenarnya hiro pernah terpikirkan untuk memberikan nama “Oni” mengacu pada angka 0 dibaca O dan angka 2 dalam bahasa Jepang dibaca ni.

Namun Oni memiliki arti lain yaitu 鬼 iblis.

015 : Ichigo

1 = Ichi 一 (angka) 5 = Go 五 (angka) Digabung Ichigo イチゴ.

016 : Hiro

1 = Hitotsu 一つ (angka berhitung) 6 = Roku 六 (angka) Digabung Hiro ヒロ.

056 : Goro

5 = go 五 (angka) 6 = roku 六 (angka) Digabung Gorō ゴロー.

196 : Ikuno

1 = ichi 一 (angka) 9 = ku 九 (angka) Putar 6 ke samping. maka akan menjadi huruf no の di hiragana. Digabung Ikuno イクノ.

214 : Futoshi

Ini agak rumit, 2 = Futatsu 二つ (angka berhitung) 1 yang ditengah merujuk pada angka 10 yang dibaca To 十 (angka berhitung) 4 = shi 四 (angka) Digabung Futoshi フトシ.

326 : Mitsuru

3 = mittsu 三つ (angka berhitung) 2 = tsuu ツー (Bahasa Inggris “dua” two ) 6 = roku 六 (angka) Digabung Mitsuru ミツル.

390 : Miku

3 = mittsu 三つ (angka berhitung) 9 = ku 九 (angka) 0 tidak digunakan Digabung Miku ミク.

556 : Kokoro

5 = go 五 (angka) 5 = go 五 (angka) 6 = roku 六 (angka) Digabung Kokoro ココロ.

666 : Zorome

Untuk 666, ini sangat sederhana.

Kata zorome ゾロ目, dari soroeru 揃える, “Cocok” dan me 目 yang berarti “mata,” tetapi dalam hal ini berarti angka yang sama.

Mengacu pada apa yang terjadi ketika dua (atau lebih) dadu memiliki nomor yang sama persis. (misalnya, Anda melempar dua dadu dan mendapatkan 1 dan 1, itu zorome.)

Dalam hal ini, zorome mengacu pada kode fakta 666 memiliki 6 tiga kali.

Visual Memanjakan Mata

Visual yang disajikan juga sangat nyaman di mata, dengan kualitas khas anime mecha.

Penggambaran tiap part dalam animenya juga sangat indah baik dari karakter, tempat, animasi dan transisi sangat enak ditonton dan tidak membuat saya bosan melihatnya.

Musik dan Sound Effect Mantap

Terakhir adalah dari segi sound effect dan musiknya.

Sound effect nya semua cocok dan pas, juga background musiknya sangat pas dan berkualitas. Selain itu original sountrack nya sangat mudah di ingat dan membuat saya terngiang ngiang untuk menyanyikan nya wkwk.

Baik opening maupun ending songnya sangat saya sukai, dan masih menjadi playlist saya sampai sekarang.

Quote Anime Darling in the FranXX

Selain hal hal diatas, saya juga menemukan beberapa kutipan menarik yang ada di anime bertemakan robot ini, dan berikut ini adalah beberapa kata kata menarik dari tokoh utama dan heroine nya.

Kesimpulan dan Nilai

Kesimpulan saya adalah saya cukup menyukai dan menikmati saat menonton anime mecha ini, jika saya konversikan menjadi nilai maka akan saya berikan angka yang cukup tinggi yaitu 7.5 dari 10.

Meskipun di situs MyAnimeList rating dari anime ini adalah 7.4 dari 10.

Dimana anime ini sangat layak untuk ditonton, meskupun kembali lagi semua tergantung selera masing masing, bisa dicoba dulu untuk nonton dari awal, siapa tau suka wkwk.

Sekian dari saya tentang Review Anime Darling in the FranXX semoga bermanfaat untuk kamu, dan jangan lupa nantikan ulasan saya selanjutnya di blog Bahasa Jepang Asik ini ya.